Polres Sibolga Sigap Bantu Warga Evakuasi dan Padamkan Api
Sabtu, 31 Agustus 2024, Kebakaran besar melanda kawasan Jl. Murad Tanjung, RT-, RW-, Kelurahan Pasar Belakang Kecamatan Sibolga Kota, Kota Sibolga, pada malam hari Sabtu, 31 Agustus 2024. Insiden ini terjadi sekitar pukul 20.15 WIB, berawal dari bau kabel terbakar yang tercium oleh Marwan Simatupang, seorang buruh harian lepas, bersama dengan dua temannya, Randy Yusuf Bahri Hutabarat dan Pekwan Malau, saat mereka sedang berada di sebuah warung kopi di dekat lokasi kejadian.
Kapolres Sibolga AKBP Achmad Fauzy, SH, SIK, MIK, melalui Kasi Humas Polres Sibolga IPTU Suyatno, menjelaskan sebelum terjadinya Musibah kebakaran ada Saksi yang berada di kedai mencium bau kabel terbakar, kemudian ketiga saksi tersebut segera bergegas menuju sumber bau dan menemukan bahwa rumah Maritje Etna Lubis telah dilalap api. Meskipun rumah dalam keadaan terkunci, Marwan Simatupang dan kawan-kawannya tidak menyerah. Mereka memaksa masuk dengan mendobrak pintu dan menemukan api sudah membesar di dalam ruangan. Usaha mereka untuk memadamkan api dengan menyiramkan air tidak berhasil karena besarnya kobaran api. Merespons situasi yang semakin memburuk, mereka segera memberitahukan masyarakat sekitar dan menghubungi pemadam kebakaran.
Pihak pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian pada pukul 20.45 WIB, membawa tiga unit mobil pemadam kebakaran dan tiga unit mobil tangki air. Mereka juga mendapatkan dukungan dari Dinas Damkar Kab. Tapanuli Tengah yang mengerahkan dua unit mobil tambahan. Penanganan kebakaran dilakukan secara terpadu, melibatkan sinergi antara Polres Sibolga, TNI, Satpol PP, BPBD, dan masyarakat setempat. Tim gabungan bekerja keras untuk menanggulangi kobaran api yang semakin meluas.
Upaya pemadaman yang intensif akhirnya membuahkan hasil pada pukul 23.30 WIB, ketika api berhasil dikendalikan dan dipadamkan. Kebakaran ini menyebabkan kerusakan parah pada enam unit rumah yang terletak di Jl. Murad Tanjung dan Jl. Ahmad Yani, Kelurahan Pasar Belakang, Kecamatan Sibolga Kota. Dari enam rumah tersebut, empat unit rumah hangus terbakar total, sementara dua unit rumah lainnya mengalami kerusakan ringan. Kerugian materiil dari kejadian ini diperkirakan mencapai Rp. 500.000.000,- (Lima Ratus Juta Rupiah). Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, ujar Suyatno. ( Ard )