sumut.tribratanews.com – Satu unit Bus tak sanggup menanjak di Aek Torop, Desa Nanggar Jati Hutapadang, Kecamatan Arse, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), hingga akhirnya terbalik, Senin (16/10/2023) pagi.
Akibat terbalik, 27 dari 45 penumpang bus yang merupakan pelajar SMP dan SMA itu terluka dan harus mendapat perawatan medis di Puskesmas Hanopan, Kecamatan Arse, Kabupaten Tapsel.
Kapolres Tapsel, AKBP Imam Zamroni, SIK, MH, melalui Kasat Lantas, AKP Sofyan Helmi Nasution, SH, membenarkan insiden kecelakaan tunggal Bus Sibualbuali bernomor polisi BB 7605 LH itu.
Di mana, kata Kasat, awalnya Bus yang dikemudikan, M Safi’i Batubara, itu datang dari arah Sipagimbar menuju Sipirok. Setiba di TKP, Bus melewati Jalan berlubang dan menanjak.
“Tiba-tiba, Bus tak sanggup menanjak. Serta, mundur ke arah tebing Jalan sebelah kanan menuju Sipirok. Lalu, Bus terbalik di tengah Badan Jalan,” urai Kasat.
Dari 27 orang penumpang bus yang terluka, lanjut Kasat, 18 di antaranya mengalami luka ringan. Kemudian, mereka langsung mendapat perawatan di Puskesmas Hanopan. 18 orang penumpang itu, semua sudah pulang ke Rumah.
“Sementara, 9 orang penumpang lainnya, mendapat perawatan di RSUD Sipirok. Dari 9 orang itu, satu di antaranya juga sudah pulang ke Rumah,” terang Kasat.
Sebut Kasat, sesaat usai kejadian, personel Sat Lantas Polres Tapsel, datang ke lokasi guna melakukan cek dan olah TKP. Pihaknya, juga lakukan evakuasi terhadap para korban untuk mendapat perawatan medis.
“Saat ini, personel juga sudah mengevakuasi Bus yang dikemudikan warga Jonggol Jae, Desa Arse Nauli, Kecamatan Arse itu, ke Pos Lantas Polsek Sipirok,” pungkas Kasat menutup. { As }
